Friday, August 31, 2012


Perilaku penjahat cyber semakin hari kian berbahaya. Symantec mengungkap 10 fakta serius mengenai keamanan internet yang tidak dapat diabaikan hingga Maret 2010 ini.

Berdasar keterangan tertulis Symantec yang diterima detikINET, penjahat cyber terus mencari cara-cara baru serta canggih untuk menyerang pengguna internet kelas konsumer dan enterprise.

Misalkan saat gempa Haiti beberapa saat lalu. Banyak spammer memanfaatkan kejadian tersebut, untuk mengeruk keuntungan pribadi. Belum lagi munculnya platform-platform baru seperti iPad, yang menambah serangan berbasis SEO (search engine optimization).

Berikut adalah 10 fakta serius mengenai keamanan yang tidak dapat diabaikan pada 2010:

1. Serangan Cyber Merugikan Banyak Perusahaan. 75% perusahaan besar menderita akibat serangan cyber dalam 12 bulan terakhir, dengan kerugian rata-rata mencapai US$2 juta per tahun.

2. Pergeseran Spam Global. Asia Pasific, Jepang serta Amerika Selatan mengambil alih posisi Amerika Utara dan EMEA sebagai sumber spam tersebesar.

3. Urutan Tertinggi dalam Daftar Aktivitas Jahat. China menempati urutan tertinggi dalam aktivitas jahat, mencapai 25% dari total di seluruh dunia.

4. Kartu Kredit Paling Laris Diperdagangkan. Informasi kartu kredit adalah yang paling umum diiklankan untuk diperjualbelikan di ekonomi bawah tanah, mencapai 18% dari seluruh barang dan layanan.

5. Bank-bank Menjadi Sasaran Phishing. 76% merek yang digunakan dalam serangan phishing pada 2010 berada di sektor keuangan.

6. Spam Tradisional Hilang, Scam dengan Target Khusus Muncul.  Jumlah total pesan scam dan phishing mencapai 21% dari seluruh spam, merupakan yang tertinggi sejak 2007.

7. Agenda Baru Mendorong Serangan. Gempa di Haiti telah meningkatkan volume pesan scam dan phishing ketika spammer menggunakan kejadian tragis ini untuk mengeruk  keuntungan.

8. Asia Pasifik dan Jepang rentan diserang. Asia Pasifik dan Jepang adalah daerah dengan serangan berbasis web terbesar pada Oktober-Desember 2009.

9. Semakin Populernya Sebuah Platform Baru akan Mendorong Serangan. 
Ketika pencarian istilah iPad meningkat, serangan berbasis SEO (search engine optimization) dan phishing teramati selama peluncuran Apple iPad.

10. Para Penjahat Cyber Mencuri Informasi, Bukan Infrastruktur. 
Pencurian kekayaan intelektual dilaporkan merupakan kerugian cyber terbesar di kalangan dunia bisnis Singapura.